Yesterday is a memory, Tomorrow is a mistery. And today is a gift, that's why we call it "present".
Kamis, 29 September 2011
Gila Musiman
Rindu, aku harap itu sebuah benda berwujud dan bisa dijual. mungkin aku akan kaya karena aku punya banyak sekali rindu yang aku simpan untukmu. tapi sayangnya rindu ini hanya sebuah rasa, dan mungkin sekarang semacam rasa sakit yang tak ada lagi obatnya. Dan tau kah kamu bahwa rasa rindu ini juga kadang berubah menjadi semacam penyakit gila musiman, ya.. saat rasa rindu itu datang aku jadi gila. tapi kamu tenang saja, aku juga tak ingin kamu menjadi malu karena pernah mengenal orang yang sakit gila seperti aku. Aku selalu bisa mengatasi kegilaanku.
Aku hanya perlu menyambungkan handsfree ke handphone dan menyelipkan ujung-ujungnya ke telingaku, lalu kuputar musik-musik favorite kita. Lalu kupejamkan mataku, dan seketika anganku membawaku terbang kepada hari paling lembut, hari dimana kamu begitu hangat mencintaiku.
Dan aku menemukanmu disana dengan senyumanmu yang paling manis dan selalu bisa membuat hatiku Meleleh - Melting - Love Struck - atau apapun istilahnya, yang jelas aku tergila-gila padamu. Aku melihatmu disana berdiri dengan kedua lenganmu yang rentang, lalu aku berlari untuk mendapatkan hangat pelukanmu, dengan jari-jarimu menyentuh punggungku. Kemudian aku seperti ada dalam pelukan ibu yang menenangkan, ya.. sentuhan kecil dipunggungku itu seperti menyalurkan kedamaian ke rongga dadaku.
Kemudian satu tanganmu yang lain mengusap kepalaku, dan kau cium ubun-ubunku. dan tak ada satu kata pun terucap, hanya hati, hanya hati yang bicara. Lalu sesaat kemudian kamu kembalikan aku ke dunia nyata, juga tanpa kata. Kamu paksa aku membuka mata, melihat bahwa semua ini hanya mimpi. Tidak, ini bukan mimpi. ini kenangan yang benar pernah terjadi. Aku pejamkan mataku untuk kembali mencoba merasakannya, untuk pengobat rinduku.
Maka tak perlu kamu memaksa, aku tau kapan saat aku harus membuka mata. Saat itulah rasa sakitku meski belum hilang, tapi setidaknya telah berkurang. dan yang terpenting sakit gila musimanku hilang. dan aku siap kembali ke duniaku yang nyata, dunia tanpa kamu.
Kamu, hal terindah yang pernah aku temukan dalam hidupku. Dan Kamu, membuat aku berdoa kepada tuhanku semoga kelak aku mendapat seorang yang sepertimu.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar